Nama : Ikatama rachayu putri
NPM :23210411
Kelas :4eb18
TUGAS KE 3
1.Bagaimanakah budaya organisasi dapat mempengaruhi
perilaku etis?
Budaya organisasi adalah sebuah sistem makna bersama
yang dianut oleh para anggota yang membedakan suatu organisasi dari
organisasi-organisasi lainnya. Budaya organisasi berkaitan dengan bagaimana
karyawan memahami karakteristik budaya suatu organisasi, dan tidak terkait
dengan apakah karyawan menyukai karakteristik itu atau tidak. Budaya organisasi
adalah suatu sikap deskriptif, bukan seperti kepuasan kerja yang lebih bersifat
evaluatif.
Keseluruhan budaya perusahaan dampak bagaimana karyawan melakukan diri dengan rekan kerja, pelanggan dan pemasok. Lebih dari sekedar lingkungan kerja, budaya organisasi mencakup sikap manajemen terhadap karyawan, rencana pertumbuhan perusahaan dan otonomi / pemberdayaan yang diberikan kepada karyawan. “Nada di atas” sering digunakan untuk menggambarkan budaya organisasi perusahaan. Nada positif dapat membantu karyawan menjadi lebih produktif dan bahagia. Sebuah nada negatif dapat menyebabkan ketidakpuasan karyawan, absen dan bahkan pencurian atau vandalisme.
Keseluruhan budaya perusahaan dampak bagaimana karyawan melakukan diri dengan rekan kerja, pelanggan dan pemasok. Lebih dari sekedar lingkungan kerja, budaya organisasi mencakup sikap manajemen terhadap karyawan, rencana pertumbuhan perusahaan dan otonomi / pemberdayaan yang diberikan kepada karyawan. “Nada di atas” sering digunakan untuk menggambarkan budaya organisasi perusahaan. Nada positif dapat membantu karyawan menjadi lebih produktif dan bahagia. Sebuah nada negatif dapat menyebabkan ketidakpuasan karyawan, absen dan bahkan pencurian atau vandalisme.
faktor-faktor pengaruh:
a) Faktor Individu,tingkat pengetahuan, nilai moral, sikap pribadi, tujuan pribadi, dan lain-lain.
b) Faktor Sosial,norma budaya; keputusan, tindakan dan perilaku rekan kerja; serta nilai moral dan sikap kelompok referensi (seperti suami/istri/pacar, teman, saudara, dll).
c) Kesempatan/Peluang,kebebasan yang ‘diberikan’ organisasi pada setiap karyawan untuk berperilaku tidak etis. Hal ini tercermin pada kebijakan, prosedur, dan kode etik organisasional.
2. Gambarkan Faktor-faktor yang mempengaruhi
perilaku etis dan tidak etis!
- Budaya Organisasi. Budaya organisasi mempengaruhi perilaku etis dan tidak etis melalui fungsi-fungsinya yakni Batas, Identitas, Komitmen, Stabilitas.
- Kondisi Politik. kondisi politik merupakan rangkaian asas atau prinsip, keadaan, jalan, cara atau alat yang akan digunakan untuk mencapai tujuan.
- Perekonomian Global. perekonomian global merupakan kajian pengurusan sumber daya materian individu, masyrakat dan negara untuk meningkatkan kesejahteraan hidup.
3. faktor apakah yang mempengaruhi etika secara
internasional?
1. Kebiasaaan yang dianggap baik oleh
orang banyak.
2.Kebudayaan yang berlaku dimasyarakat
luas.
3. Perilaku sehari hari.
4. Keputusan
lembaga/organisasi internasional.
5.Kesepakatan bersama antar bangsa bangsa
4.Jelaskan bagaimana cara menggunakan
proses seleksi karyawan untuk mendorong perilaku etis ?Penampilan karyawan, baik yang bersifat fisik maupun mental, memiliki pengaruh bagi pembentukan citra perusahaan. Oleh karena itu etika yang baik perlu benar-benar ditanamkan dalam perilaku karyawan. Bagaimana mewujudkannya, berikut ini kami sampaikan tujuh cara untuk mendorong perilaku etis karyawan.
1. Berilah teladan perilaku yang Anda harapkan dari bawahan
2. Kembangkanlah Kode etik formal yang tertulis
3. Hukumlah setiap karyawan yang melanggar kode etik
4. Adakan sesi pelatihan mengenai bagaimana mengatasi situasi tidak etis
5. Dengarkanlah karyawan yang mempunyai keluhan sebelum mereka menyebarkannya keluar
6. Tetapkanlah standar seleksi dan promosi yang mengukuhkan perilaku etik
7. Tetapkanlah etika dan moralitas sebagai bahan pokok dalam kultur perusahaan
Sumber : http://intan-kelian93.mhs.narotama.ac.id/2012/11/28/tugas-etika-bisnis/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar